Smartphone Terus Tumbuh BlackBerry Masih Favorit

Bulan Juni lalu Nielsen Smartphone Insights merilis survei terbarunya yang mengungkap tren penggunaan smartphone, messenger dan jejaring sosial di Indonesia. Survei ini mengungkap sejumlah tren yang ada di masyarakat dalam menggunakan gadget-nya, khususnya smartphone. Hasilnya cukup mengejutkan karena pasar smartphone di Indonesia terus tumbuh

dari tahun-tahun sebelumnya. Meski dihantam isu ekonomi, seperti pelemahan nilai mata uang Rupiah terhadap Dollar Amerika, namun tren smartphone ternyata tak menyurutkan minat konsumen Indonesia.

Kepemilikan Smartphone di Indonesia

Kepemilikan Smartphone di Indonesia

Menurut temuan Nielsen Smartphone Insights tahun 2013, kepemilikan smartphone mencapai 23% dari total kepemilikan telepon genggam. “Di tahun 2013, kepemilikan smartphone telah bertumbuh 5% dibandingkan tahun sebelumnya.” tutur Anil Antony, Executive Director, Consumer Insights, Nielsen Indonesia. “Seiring dengan semakin canggih dan melek teknologinya konsumen Indonesia, kami yakin bahwa pasar smartphone akan terus bertumbuh. Ini merupakan peluang yang baik untuk dimanfaatkan tidak hanya oleh penyedia perangkat telepon genggam, tapi juga oleh para penyedia jasa telekomunikasi, selama mereka dapat terus meningkatkan kualitas produk dan layanannya. Kualitas data jaringan (network data quality) merupakan salah satu pertimbangan utama konsumen dalam memilih smartphone dan disitulah para penyedia jasa telekomunikasi perlu memberikan perhatian untuk dapat memenangi pasar.”

Yang menarik, pengguna smartphone di Indonesia masih menyukai brand BlackBerry ketimbang merek smartphone lain, termasuk Samsung yang disukai di sebagian besar negara Asia. Sekitar 48% pengguna smartphone di Indonesia memilih Blackberry sebagai Top Brand (dimiliki saat ini), dan 34% memilih Blackberry sebagai Favorite Brand. Di Asia, Samsung menjadi Top Brand dan Favorite Brand di Hong Kong, Singapura, Malaysia, India and Filipina; sementara Apple menjadi Top Brand dan Favorite Brand di Australia. China dan Thailand cukup unik, karena di dua negara tersebut konsumen memilih Samsung sebagai Top Brand, namun Apple terpilih sebagai Favorite Brand.

Tren penggunaan smartphone

Nielsen ODM (On Device Meter) di Februari 2014 mencatat bahwa pengguna smartphone di Indonesia menghabiskan waktu rata-rata 140 menit per hari untuk menggunakan smartphone mereka. Dari total waktu aktif tersebut, 37 menit digunakan untuk chatting, 27 menit untuk surfing/browsing, 23 menit untuk menjalankan aplikasi pendukung aktivitas, 17 menit untuk gaming dan 15 menit untuk multimedia. Kemudian messaging (8 menit), panggila telepon (6 menit), dan navigasi ponsel (3 menit). Email, fitur-fitur ponsel, aplikasi office dan keamanan masing-masing menghabiskan waktu 1 menit per hari. Pengguna smartphone di Indonesia kebanyakan aktif pada jam-jam setelah jam kerja yaitu di rentang waktu antara pukul 18.00 – 22.00 WIB. Sebagian besar waktu digunakan untuk chatting diikuti dengan browsing dan gaming.

Selain itu Nielsen juga membandingkan kebiasaan pengguna smartphone pria dan wanita. Rata-rata wanita menghabiskan waktu lebih banyak setiap hari untuk mengobrol dibandingkan dengan pria. Temuan Nielsen memperlihatkan bahwa wanita menghabiskan 43 menit per hari untuk mengobrol, sementara pria menghabiskan waktu 11 menit lebih sedikit yaitu 32 menit per hari. Sedangkan untuk messaging (SMS dan MMS) dan bertelepon, wanita juga menghabiskan waktu lebih banyak ketimbang pria dimana wanita menghabiskan 9 menit per hari untuk messaging dan 7 menit untuk bertelepon, sementara pria menghabiskan waktu 9 menit untuk messaging dan 5 menit untuk bertelepon. Dilihat dari kelompok usia, pengguna smartphone dari kalangan dewasa muda (25-30 tahun) menghabiskan waktu lebih banyak untuk mengobrol (47 menit) dibandingkan dengan kelompok usia lainnya.

Facebook dan BBM favorit

Selain itu Nielsen ODM juga melakukan survei terhadap jejaring sosial dan aplikasi messaging yang banyak digunakan oleh pengguna smartphone di Indonesia. Menurut temuan Nielsen ODM di Februari 2014, 70% pengguna smartphone menggunakan Facebook sebagai jejaring sosial mereka, diikuti oleh Twitter (36%) dan Google+(11%). Sedangkan untuk messenger, pengguna smartphone Indonesia masih memilih Blackberry Messenger (BBM) sebagai aplikasi untuk mengobrol/chatting. Sekitar 79% konsumen menggunakan BBM untuk mengobrol, disusul dengan aplikasi WhatsApp (57%) dan LINE (30%). Rata-rata waktu yang dihabiskan per hari untuk mengobrol dengan BBM adalah 23,3 menit, 6,2 menit dengan WhatsApp dan 5,1 menit dengan LINE.

Similar Posts:

This entry was posted in tekno and tagged blackberry, smartphone. Bookmark the permalink.